FrenchEnglishGermanSpainItalianDutchPortugueseArabicRussianKoreanJapaneseChinese Simplified
Selamat Datang di blog MAN MODEL TERNATE | Bagi yang pernah sekolah di MAN MODEL TERNATE diwajibkan mendaftar dimenu Forum MAN MODEL TERNATE dan join di google friend connect | Kami juga menerima kiriman artikel anda dan akan diposting diblog ini, silahkan lihat menu KETENTUAN | Mari kita kembangkan blog MAN MODEL TERNATE secara bersma-sama

MAN MODEL TERNATE 2009

Gedung Sekolah Man Model Ternate Tampak Dari Depan

OSIS Angkatan 2010-2011

Dari kiri ke kanan: Almudatsir Elifat - Abdul Khaliq Kasim - M. Fachroni Amri - M. Kamran s karim - Nurfitriyanti Husen - Amalia S Kahar - M. Akbar Drakel - Sulastri Yasin - Wahyuti Fadel - Fhitriyani Lapuka - Sivi kurniati Husain

Alumni Tahun 2009

Tolong kirimkan nama-nama kakak kelas diatas ke janzhy.love@gmail.com atau ke Facebook - Janex Shikamaru

Siswa-siswi MAN MODEL TERNATE

Setelah acara pelepasan Alumni 2011

Kelas XII-IA2

Siswa-siswi kelas XII-IA2

Coret Baju

Foto Di Bandara Babulah

Senin, 16 April 2012

Posted by Artikel On 07.55 1 komentar

KINETIKA KIMIA


A.    Pengertian Laju Reaksi
Laju reaksi adalah berkurangnya jumlah reaktan atau bertambahnya jumlah produk dalam satuan waktu. Dengan kata lain laju reaksi adalah perubahan konsentrasi pereaksi atau produk dalam suatu satuan waktu.
Konsentrasi biasa dinyatakan dalam Molar (M) mol/liter, untuk fasa gas, satuan tekanan (atm, cmHg, mmHg, atau pascal). Sedangkan satuan waktu dapat dinyatakan dengan detik, menit, jam, hari, bahkan tahun, tergantung dari cepat atau lambatnya suatu pereaksi.

1.   Teori Tumbukan
Suatu zat dapat bereaksi dengan zat lain, jika partikel-partikelnya saling bertumbukan. Namun demikian, tidak semua tumbukan akan menghasilkan reaksi, karena tumbukan yang terjadi harus mempunyai energi yang cukup untuk memutuskan ikatan-ikatan pada zat yang bereaksi.
Tumbukan yang dapat menghasilkan reaksi disebut tumbukan efektif. Sebelum tumbukan terjadi, partikel-partikel memerlukan suatu energi minimal yang dikenal sebagai energi pengaktifan atau energi aktivasi (Ea).
Energi pengaktifan adalah energi minimal yang diperlukan untuk berlangsungnya suatu reaksi. Contohnya reaksi antara Hidrogen (H2) dengan Oksigen (O2) menghasilkan air (H2O).

2.   Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi
Menurut teori tumbukan, laju reaksi akan lebih cepat jika tumbukan antar partikel zat yang bereaksi lebih banyak. Berikut ini dibahas hal-hal yang memepengaruhi laju reaksi.

Jumat, 10 Februari 2012

Posted by Artikel On 06.15 0 komentar

DILARANG TELEPON DI AREA SPBU

 



HP, ternyata selain mengeluarkan frekwensi tinggi, juga mengeluarkan bunga api (meskipun kecil sekali, cuman seukuran 1 mikron. 1 mikron = 1/100 mm). Percikan api ini timbul di sekitaran antena koil, akibat beda potensial tegangan yg cukup tinggi.


Juga lampu LED (Light Emitting Diode) yg juga mengeluarkan cahaya. LED yg dipakai pada HP berbeda dg LED yang dijual di pasaran elektronika. LED pada HP ternyata ‘telanjang’ (langsung terlihat filamen diodanya kontak dengan udara bebas) beda dg LED toko yg diberi selubung tabung dari plastik sehingga filamennya terlindung.

Pada saat led menyala, maka akan timbul pijar. Nah pijar dan percikan api dari koil tadi yg kadang-kadang bikin orang jadi berpikir paranoid meledak.

Percikan api dan LED tersebut sebenarnya tidak cukup untuk menyulut uap bensin (benzena C4H8O12) di udara terbuka. tapi Lain cerita jika udara yang ada sudah cukup jenuh sekali dengan uap bensin tersebut. Jika cukup jenuh, maka uap bensin tersebut akan dapat terbakar oleh percikan yg cukup kecil tersebut. Efeknya ya ledakan (njeblug). (jadi tidak ada salahnya kita tidak menggunakan hpe saat pengisian bahan bakar).

Kejadian ini sama saja dengan tabung gas yang bocor di dalam rumah. Gas elpiji yg bocor akan menempati bagian bawah rumah (lebih berat dari udara). Tapi gas elpiji merupakan tingkatan lebih tinggi dari bensin (lebih mudah terbakar atau dengan kata lain oktannya tinggi).Nah, kalau ada gas elpiji bocor dalam rumah, berarti udara dalam rumah akan jenuh dengan gas elpiji. Maka kita dilarang keras untuk menyalakan lampu listrik.
Sebenarnya bukan lampunya yang bikin terbakar, tetapi percikan bunga api di saklar lampu pada saat kita menyalakan lampu tersebut. Sering terjadi kan kalau kita menyalakan lampu (apalagi yang wattnya tinggi), di saklarnya sering muncul bunga api kecil.

Jadi sangat berbahaya jika anda menerima atau menelepon di area spbu karena dapat dengan mudah menimbulkan kebakaran hebat. Sayang pihak SPBU atau pun pemerintah kurang mensosialisasikan peringatan ini. Tapi dengan adanya artikel ini mungkin dapat membuka kesadaran kita tentang bahaya tersebut